Labels
- A Brief Thought (13)
- Art (6)
- Civics (2)
- Cooking (11)
- Education (3)
- Experience (15)
- Health (1)
- Islamic Studies (3)
- Kelas Menulis (11)
- Linguistics (2)
- Literature (4)
- Lomba Blog Nasional 2021 AISEI Writing Club (1)
- Mathematics (2)
- Platforms (3)
- Poems (16)
- Science (2)
- Social Studies (5)
Saturday 31 December 2022
Manusia dan Kemampuannya
Welcome 2023
Sunday 18 December 2022
Mama
Mama ternyata sudah tua.
Aku baru sadar saat memandang wajah Mama belakangan ini.
Tapi Mama tetap cantik.
Dari dulu Mama selalu cantik.
Cantik seperti bunga mekar.
Mama tampak khawatir.
Gurat wajahnya menunjukkan rasa khawatir tentang banyak hal.
Aku seakan bisa membaca perasaan dan pikiran Mama saat menatap wajahnya.
Tentang luka hatinya, tentang kelelahannya, tentang kisah kehidupannya, dan tentang cerita kita.
Puisi oleh DYH7
16 Desember 2022
Saat membuat puisi ini, saya teringat Mama dan para Ibu yang saya lihat pagi hari itu. Seorang Ibu yang menjadikan pahanya sebagai bantal bagi anaknya yang tertidur di pinggir jalan, di balik gerobak sampah yang sepertinya ia gunakan untuk mencari nafkah. Ada pula seorang Ibu yang sedang memeluk anaknya yang tertidur di boncengan motor.
Doa saya untuk semua Ibu yang tak henti berjuang demi keluarganya, yang selalu melimpahkan kasih sayang dan cinta untuk anak-anaknya, semoga Ibu-Ibu semua selalu berlimpah berkah, kesehatan, dan kebaikan dari Allah SWT. Aamiin.
You are loved ♥️
Happy Mothers' Day
22 Desember 2022
Saturday 19 November 2022
Jingga
Semburat jingga di langit biru.
Memberi rona baru dalam langkah kakiku.
Semoga kehangatan warnanya
terasa nyata merengkuh diri.
Kuterima hadirmu sebagai awal baru.
Yang muncul sebening embun pagi
menyambut mentari.
Dilingkup hawa segar udara pagi.
Selamat datang jingga di pagi hari.
Wednesday 16 November 2022
Keinginan
Sebuah puisi oleh DYH7
16 November 2022
Tuesday 15 November 2022
Tumis Kerupuk Kulit & Udang Rebon
Bahan
- 250 gram kerupuk kulit
- 100 gram udang rebon
- 5 siung bawang merah
- 4 siung bawang putih
- Jahe, lengkuas, kunyit, kencur secukupnya
- 100 gram cabe merah
- 4 buah tomat merah
- 1 buah bawang bombay
- 4 lembar daun jeruk
- 12 buah asam sunti
- Setengah sendok teh bubuk ketumbar
- Setengah sendok teh bubuk pala
- Garam dan gula merah sesuai selera
- 250 ml air bersih
- Minyak goreng untuk menumis
Cara memasak
- Cuci bersih udang rebon.
- Cuci bersih asam sunti dan potong-potong sepanjang 0,5 cm.
- Bawang merah, bawang putih, jahe, laos, kunyit, kencur, cabe merah dicuci bersih, lalu dihaluskan.
- Panaskan minyak goreng.
- Tumis udang rebon.
- Masukkan bumbu halus, dan daun jeruk.
- Masukkan asam sunti.
- Masukkan bubuk ketumbar dan pala.
- Setelah tumisan wangi, tambahkan air bersih.
- Masukkan tomat dan bawang bombay yang sudah dipotong-potong.
- Masukkan garam dan gula merah.
- Masukkan kerupuk kulit, masak hingga kerupuk agak lunak.
- Apabila sudah matang, jangan lupa matikan kompor.
- Masakan siap untuk dihidangkan.
Tuesday 1 November 2022
Dalam Penantian
Sebuah puisi oleh DYH7
1 November 2022
Saturday 29 October 2022
Debu dan Bintang (tentang sebuah pengamatan)
Menggambar
Ini adalah beberapa gambar yang dibuat oleh SS, siswa kelas 6 sekolah dasar sejak tahun 2021-2022.
Awalnya SS layaknya anak-anak pada usia balita, suka menggambar dimana saja. Sebagai orangtua, saya menyediakan buku gambar, pensil warna, dan alat tulis untuk menyalurkan kesenangannya tersebut. Alhamdulillah, kegiatan menggambar bisa dilakukan sesuai harapan, yaitu di buku gambar. Namun, walaupun sudah diarahkan untuk menggunakan buku gambar, kadang-kadang saya masih menemukan gambar dalam ukuran kecil di tembok. Rupanya menggambar di tembok, tetap jadi hal yang menarik buat dirinya. Kenapa harus dalam ukuran kecil? Supaya tidak kentara dilihat oleh saya 😄
SS juga suka ikut lomba menggambar saat belum masuk usia SD. Dia meminta saya untuk mendaftarkannya ke lomba-lomba menggambar yang ada di sekitar tempat tinggal. Kendati belum berhasil menjadi pemenang, saya dengan senang hati mengikuti keinginannya untuk ikut lomba menggambar. Buat saya tidak masalah, dia akan menjadi pemenang lomba atau tidak. Setidaknya, dia dapat pengalaman berharga dari lomba-lomba tersebut.
Beberapa kali dia menangis karena belum berhasil menjadi pemenang. Kami sebagai orangtua, biasanya akan memotivasi SS agar tidak berkecil hati, masih banyak kesempatan untuk mencoba dan berlatih meningkatkan kemampuan, bila memang dia masih ingin meraih keinginannya tersebut. Kami sampaikan juga bahwa, setidaknya dia sudah mendapatkan hal positif lain, yaitu pengalaman dan perasaan dalam ikut perlombaan. Sehingga dia terlatih mengontrol dirinya pada saat apa yang menjadi keinginannya belum bisa diraih.
Kesukaannya terhadap kegiatan menggambar, membuat dia berusaha untuk mengasah kemampuan gambarnya secara otodidak dengan cara mencoba berlatih membuat gambar-gambar yang dirasa menarik perhatiannya sambil melihat contoh ataupun berbagi ide tentang teknik gambar sederhana bersama teman. Sejauh ini, saya memang belum mengikutkan dia dalam kursus menggambar secara khusus. Mengingat jadwal kegiatan sekolahnya yang cukup padat. Mungkin nanti, bila dirasa sudah memungkinkan, akan dicoba untuk melatih kemampuannya dengan cara tersebut.
Sebagai orangtua, kami mendukung hobinya tersebut, selama masih memberikan dampak baik terhadap dirinya dan tidak ada aturan, norma, dan nilai yang dilanggar. Semoga SS dan anak-anak lain juga bisa berkegiatan dengan positif dan menemukan kesenangan, keuntungan, serta kebahagiaan dalam melakukannya.
Thursday 27 October 2022
Tempat Alat Tulis
Alat
- Gunting
- Cutter
- Lem serbaguna (sesuai pilihan pengguna. Lem hendaklah yang bisa merekat kuat terhadap jenis bahan kertas, kayu, dan plastik).
- Penggaris dengan ukuran panjang minimal 30 cm.
- Lem tembak.
Bahan
- Kertas Concorde (warna apa saja sesuai keinginan)
- Stik es krim (warna-warni atau polos)
- Impraboard (warna apa saja sesuai keinginan)
- Pita (warna senada sesuai pilihan)
- Kain flanel warna-warni (untuk membuat hiasan bunga mawar)
Cara membuat
- Gunting kertas Concorde menjadi dua bagian.
- Satu bagian dijadikan bentuk tabung dengan ukuran diameter 7 cm dan tinggi 12 cm. Satu bagian dijadikan bentuk tabung dengan ukuran diameter 7 cm dan tinggi 9 cm.
- Jangan lupa melengkapi bagian dasar tabung dengan kertas Concorde agar bisa ditempel pada alas tempat alat tulis.
- Hiasi seluruh bagian samping tabung dengan cara menempelkan stik es krim.
- Bagian pinggir atas tabung yang terbuka dapat ditempeli dengan pita hias.
- Potong impraboard menggunakan cutter dengan ukuran 24 x 19 cm untuk dijadikan bagian alas tempat alat tulis.
- Susun dan tempelkan dua buah tabung yang sudah jadi ke impraboard tersebut.
- Buatlah sebuah bentuk segitiga dengan ukuran alas 18 cm dan tinggi 10 cm dari stik es krim yang ditempel secara bergantian.
- Bentuk segitiga ini akan ditempel pada bagian alas, agar bisa dijadikan tempat penyimpanan alat tulis, berupa: penghapus, rautan, dan alat tulis lain yang berukuran kecil.
- Perkirakan ukuran ketinggian susunan stik es krim dari alas sekitar kurang lebih 5 cm atau sesuai fungsi, keinginan dan kreasi pembuat.
- Buatlah beberapa bentuk bunga dan daun dari kain flanel. Rekatkan dengan menggunakan lem tembak. Bisa juga dibuat bentuk lain seperti: hewan atau benda yang diinginkan.
- Tempelkan hiasan dari kain flanel pada impraboard pada tempat yang tepat.
- Tempat alat tulis sudah siap untuk digunakan.
Catatan
- Bahan, bentuk dan hiasan dari tempat alat tulis ini sangat mungkin sekali untuk dikreasikan sesuai keinginan pembuat.
Tuesday 25 October 2022
Tulisan
(Sebuah puisi dan catatan oleh DYH7 24102022)
Thursday 20 October 2022
Sunday 9 October 2022
Tumis Buncis Bakso
Bahan-bahan
- 14 buah bakso
- 500 gram buncis
- Minyak goreng untuk menumis
- 5 siung bawang merah
- 4 siung bawang putih
- 1 buah bawang bombay
- 3 buah tomat merah
- 5 buah cabe merah
- 1 ruas kecil jahe sesuai selera
- 1 ruas kecil lengkuas sesuai selera
- 3 lembar daun jeruk
- 2 lembar daun salam
- ½ sendok teh ketumbar bubuk
- ½ sendok teh pala bubuk
- Garam secukupnya
- Gula secukupnya
- 250 ml air putih
Cara Memasak
- Potong buncis sesuai selera.
- Potong setiap bakso menjadi 4 bagian.
- Haluskan bawang merah, bawang putih, jahe, dan laos.
- Iris cabe merah.
- Iris bawang bombay.
- Potong tomat menjadi beberapa bagian.
- Tumis bawang merah, bawang putih, cabe merah, bawang bombay, jahe, laos, daun jeruk, dan daun salam hingga wangi.
- Masukkan bakso, buncis, dan tomat. Aduk rata.
- Tambahkan air, bubuk ketumbar dan bubuk pala.
- Masak hingga matang dan air agak berkurang.
- Tambahkan gula dan garam.
- Setelah matang, jangan lupa matikan kompor.
- Masakan siap untuk dihidangkan.
Friday 7 October 2022
Tumis Kerupuk Kulit
Bahan
- 100 gram kerupuk kulit yang sudah digoreng
- Minyak goreng untuk menumis
- 5 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 5 buah cabe merah
- 1 buah tomat merah
- 2 batang daun bawang
- 1 ruas kecil jahe
- 1 batang sereh
- 3 lembar daun jeruk
- 1 lembar daun salam
- ½ sendok teh ketumbar bubuk
- ½ sendok teh pala bubuk
- Gula aren secukupnya
- Garam secukupnya
- 200 ml air bersih
Cara Memasak
- Iris bawang merah, bawang putih, cabe merah, dan daun bawang.
- Geprek jahe dan sereh.
- Potong tomat menjadi beberapa bagian.
- Tumis bawang merah, bawang putih, cabe merah, jahe, sereh, daun jeruk, dan daun salam hingga wangi.
- Tambahkan bubuk ketumbar dan bubuk pala.
- Masukkan air.
- Tambahkan gula aren, garam, tomat.
- Masak hingga mendidih.
- Masukkan kerupuk kulit dan daun bawang. Masak hingga kerupuk agak layu.
- Matikan kompor, masakan siap untuk dihidangkan.
Thursday 8 September 2022
Wordwall: Membuat Permainan Untuk Pembelajaran
- Match up
- Quiz
- Random wheel
- Missing word
- Group sort
- Matching pairs
- Unjumble
- Random cards
- Find the match
- Open the box
- Anagram
- Labelled diagram
- Gameshow quiz
- Whack a mole
- True or false
- Balloon pop
- Maze chase
- Airplane
- Masuk ke web: Wordwall
- Bagi pengguna baru yang belum memiliki akun, bisa create account atau sign up terlebih dahulu.
- Apabila akun baru sudah ter-verifikasi, maka kita sudah bisa sign in kapanpun dan mulai membuat materi yang kita inginkan.
- Apabila sudah sign in, pilih Create Activities di profile pengguna.
- Mulailah pilih template yang akan digunakan, dan pengguna bisa membuat pertanyaan yang berkaitan dengan materi pembelajaran dengan menggunakan template tersebut.
- Agar file-file yang kita sudah kita buat tersimpan lebih rapi, kita juga bisa membuat folder di bagian My Activities, dan menyimpan activities yang sudah kita buat dalam folder-folder yang sudah kita kelompokkan.
- Apabila pengguna ingin berbagi activities yang sudah dibuat dengan pengguna lain atau siswa, maka pilih bagian share yang ada pada activities tersebut, lalu silahkan tentukan cara share yang diinginkan oleh pengguna.
- Hasil jawaban dari para pemain, dapat kita lihat pada bagian My Result.
- Bentuk aktivitas Wordwall bukan hanya bisa digunakan secara online, tapi juga bisa di download dalam format PDF untuk di print out.
Wednesday 7 September 2022
Literasi: Membaca dan Memahami Cerita "Bengkarung Teperdaya"
Kali ini, kita akan mencoba untuk melakukan kegiatan membaca dan memahami sebuah cerita yang berjudul "Bengkarung Teperdaya". Kegiatan ini dapat dilakukan oleh siswa kelas 6 sekolah dasar. Pada cerita fabel yang ditulis oleh Menuk Hardaniwati, hewan yang dijadikan tokoh utama adalah seekor bengkarung. Layaknya sebuah fabel, ada beberapa nilai moral yang dapat kita jadikan pelajaran dari cerita yang berlatar tempat di sebuah hutan ini.
Untuk mempermudah siswa memahami bacaan tersebut, saya mempersiapkan beberapa aktivitas yang dapat dilakukan secara online berupa:
- Membaca ebook.
- Mencari arti kata dengan menggunakan KBBI Online .
- Menonton video dan menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan hewan bengkarung.
- Menambah informasi melalui teks dan video.
- Berdiskusi tentang cerita dan informasi yang sudah diperoleh.
- Bermain game berdasarkan cerita dan informasi yang diperoleh.
- Melakukan kegiatan refleksi.
Apabila aktivitas ini akan dilakukan secara offline, maka aktivitas dapat divariasikan atau dimodifikasi dengan menggunakan media tulisan, gambar, diskusi langsung, dan presentasi. Untuk lebih jelas, mari kita lihat contoh kegiatan pada link berikut ini:
Contoh Kegiatan Literasi oleh DYH7: Membaca Cerita
Friday 2 September 2022
Natural Resources of ASEAN Countries
Quizizz: Natural Resources of ASEAN Countries |
- Instructions on how to do the task.
- Text and video links as references.
- Some open ended questions to be answered. You may share your opinions about ASEAN through your answers based on the questions given.
Wednesday 24 August 2022
Monday 8 August 2022
Berjuang Mencari Pekerjaan
Saturday 4 June 2022
Biru
Friday 29 April 2022
Persiapan Lebaran
Lebaran sebentar lagi
Berpuasa sekeluarga
Sehari penuh yang sudah besar
Setengah hari yang masih kecil
Alangkah asyik pergi ke masjid
Shalat Tarawih bersama-sama
Penggalan lirik lagu "Lebaran Sebentar Lagi" yang dinyanyikan oleh grup Bimbo dan di remake oleh Gigi Band ini tentunya bagi sebagian kita sudah tidak asing lagi. Lagu yang menggambarkan saat-saat menjelang lebaran. Dimana umat muslim mulai mempersiapkan banyak hal yang sangat identik dengan suasana lebaran. Mulai dari baju baru, berbagi THR dengan anggota keluarga besar yang masih anak-anak, mudik ke kampung halaman, bikin kue lebaran, masak rendang, ketupat, bersih-bersih dan menata rumah, mengatur jadwal kunjungan keluarga, serta seabreg kesibukan lainnya yang biasa kita temukan pada saat menyambut Idul Fitri. Rasanya seru dan bahagia menyambut kemenangan yang sudah hampir di depan mata. Menang melawan hawa nafsu setelah satu bulan berpuasa.
Mosque |
Namun demikian, semua itu jangan sampai membuat kita lupa bahwa 10 malam terakhir di tiap bulan Ramadhan adalah malam-malam yang sangat penuh berkah dan istimewa, penuh dengan kemuliaan dan keindahan yang sangat disukai oleh Rasulullah SAW. Di dalamnya ada Lailatul Qadar. Rasulullah SAW mengajak kita untuk semakin memperbanyak ibadah pada saat-saat tersebut.
Di sisi lain kebahagiaan menyambut lebaran, ada baiknya kita tetap ingat bahwa ada sebagian saudara kita yang menjelang lebaran ini mungkin tengah kehilangan mata pencaharian, kurang sehat, belum bisa berkumpul dengan orang-orang yang mereka sayangi, atau tengah menghadapi masalah pelik dalam kehidupan. Dengan sedikit perhatian dan bantuan dari kita yang sedang diberi kemudahan, mungkin bisa membantu meringankan beban mereka, hingga bisa menularkan kebahagian yang tengah kita rasakan kepada para saudara kita yang lainnya.
Lebaran sebentar lagi
Tak ada miskin, tak ada kaya
Semua sama di depan Tuhan
Yang berbeda cuma amalnya
Semua ingin Lailatul Qadar
Semoga kita mendapatkannya
Semoga kita bisa mendapatkan keberkahan Ramadhan dan meraih kemenangan serta kembali fitrah di bulan Syawal. Aamiin.
Saturday 9 April 2022
Di Pagi Hari
Pagi hari bagi saya adalah awal yang sangat patut untuk disyukuri. Saat kita terbangun dalam kondisi sehat, penuh semangat untuk melakukan berbagai aktivitas harian maupun dadakan. Mengawali pagi dengan doa dan beribadah adalah salah satu bentuk rasa syukur yang bisa kita lakukan terhadap Yang Maha Kuasa. Selain itu, doa dan ibadah juga bisa menjadi sebuah penguat jiwa dalam menghadapi hari-hari kita, sehingga terasa lebih nyaman, yakin dalam melangkah, dan terlindungi.
Selesai dengan doa dan ibadah, kita bisa menggerakkan tubuh agar lebih bugar dengan berolahraga ringan. Banyak sekali pilihan olahraga yang bisa kita lakukan. Mulai dari senam, lari pagi, bersepeda, dan lain-lain sesuai dengan keinginan dan kondisi tubuh. Untuk masalah intensitas dan durasi berolahraga, tentunya bisa kita konsultasikan dengan para ahli, agar hasilnya lebih maksimal.
Hal berikutnya bisa kita lanjutkan dengan membersihkan dan merapikan rumah. Rumah yang bersih dan rapi, tentunya akan memberikan rasa nyaman terhadap penghuninya selain tentunya dapat meningkatkan kesehatan para penghuni rumah. Bahkan bagi beberapa orang, kondisi rumah yang bersih dan rapi, bisa menjadi mood booster untuk beraktivitas.
Selesai dengan bersih-bersih rumah, jangan lupa untuk membersihkan diri sendiri. Mandi di pagi hari sepertinya cukup tepat untuk dijadikan pilihan agar rasa kantuk yang tersisa benar-benar hilang dan berganti dengan rasa segar di tubuh. Dan yang paling penting, mandi tentu saja dapat membuang kotoran yang ada di tubuh, hingga tubuh jadi lebih sehat, selain jadi wangi sebagai nilai tambahnya.
Berikutnya, setelah melewati masa tidur di malam hari, tentunya perut akan terasa lapar. Menyiapkan sarapan sehat untuk mengisi perut yang kosong bisa membuat energi jadi lebih bertambah. Tidak perlu sarapan sampai benar-benar kekenyangan, tapi sarapan secukupnya bisa membuat kita jadi lebih fokus dalam berkegiatan, sehingga tidak terganggu dengan perut yang keroncongan dan rasa lemas karena kurang tenaga. Kita bisa memilih menu sarapan yang sesuai dengan keinginan, kebutuhan dan kondisi tubuh kita masing-masing. Kalau ragu dengan menu sarapan yang cocok buat diri sendiri, bisa dikonsultasikan dengan dokter gizi.
Selanjutnya, kita bisa mempersiapkan alat dan barang yang akan kita gunakan dalam kegiatan kita sepanjang hari. Memastikan tidak ada yang tertinggal apabila kita harus kerja keluar rumah dan memeriksa kembali semua persiapan kita agar sesuai dengan rencana yang sudah disusun dan dalam kondisi aman.
Mari, menyongsong pagi dengan ceria dan semangat. Semoga kita mendapatkan banyak berkah dari awal pagi hingga malam harinya.
Tuesday 5 April 2022
Pujian
Monday 4 April 2022
Sosis Kentang Goreng Saus Tiram
Bahan:
- 6 potong sosis sapi
- 250 gram kentang dipotong memanjang
- 250 ml minyak goreng
- 5 siung bawang merah
- 4 siung bawang putih
- Cabe merah sesuai selera
- 1 buah bawang bombay
- ½ sendok makan jahe parut
- 1 buah tomat ukuran besar
- ½ sendok teh pala bubuk
- ½ sendok teh merica bubuk
- ½ sendok teh ketumbar bubuk
- 2 sendok makan saus tiram
- 5 sendok makan kecap manis
- 1 sendok teh minyak wijen
- Garam sesuai selera
- 300 ml air bersih
- 1 sendok teh tepung maizena
Cara membuat:
- Panaskan minyak goreng.
- Goreng kentang, sisihkan.
- Potong sosis sesuai selera, goreng, dan sisihkan.
- Iris bawang merah, bawang putih, cabe merah, bawang bombay, dan tomat.
- Tumis irisan bawang merah, bawang putih, cabe merah, bawang bombay, parutan jahe, dan tomat hingga harum.
- Masukkan 200 ml air bersih ke dalam tumisan.
- Tambahkan merica bubuk, pala bubuk, ketumbar bubuk, saos tiram, kecap manis, dan garam.
- Larutkan tepung maizena dengan sisa 100 ml air bersih dan masukkan ke dalam tumisan.
- Masak hingga matang.
- Masukkan sosis dan kentang yang sudah digoreng.
- Masukkan minyak wijen.
- Matikan kompor.
- Masakan siap untuk dihidangkan.
Sunday 3 April 2022
Menyambut Ramadhan 1443 H
Surah Al Baqarah ayat 183
Terjemah:
Referensi:
Saturday 2 April 2022
Menunggu
Sunday 27 March 2022
Teman dan Permasalahannya
Photo by DYH7 |
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, teman dapat disebut juga sebagai sahabat, kawan, ataupun orang yang bisa diajak bersama-sama mengerjakan sesuatu, bisa diajak bercakap-cakap serta bisa saling melengkapi. Namun dalam keseharian, setiap orang bisa saja memaknai berbeda sesuai dengan pendapat dan cara pandang masing-masing.
Sebagai makhluk sosial, tentu saja manusia membutuhkan hubungan yang baik dengan sesamanya, dalam artian menjalin pertemanan. Banyak pengalaman yang bisa kita rasakan dari sebuah hubungan pertemanan. Mulai dari yang manis hingga membuat terkenang sepanjang masa, sampai yang pahit dan bikin kapok rasanya bila berteman dengan orang tersebut. Bagaimanapun rasanya, semua itu menambah pengalaman kita dalam bersosialisasi sehingga bisa dijadikan sebuah pelajaran berharga untuk membedakan mana hal yang layak untuk dipertahankan dalam sebuah hubungan pertemanan, maupun yang wajib untuk dihindari supaya tidak merusak diri kita maupun orang lain.
Hubungan pertemanan sangatlah kaya dengan rasa. Karena dalam diri orang-orang yang memutuskan untuk menjadi teman, pastinya tetap banyak perbedaan disamping persamaan. Di saat kita berjalan dalam persamaan, tentu saja apa yang kita lakukan bersama terasa menyenangkan. Tapi bagaimana bila kita terbentur dengan perbedaan dalam berteman. Bisa dalam bentuk beda sudut pandang, cara berpikir, hobi, dan lain-lain. Tak urung perbedaan yang ada berpotensi untuk menimbukan konflik mulai dari yang kecil hingga besar. Apakah kemudian perbedaan itu bisa menjadi alasan kuat untuk membatasi hubungan pertemanan atau bahkan menghindarinya sama sekali? Tentunya tidak semudah itu untuk diputuskan. Sebagai teman, baiknya kita upayakan dulu untuk berdiskusi dan mencari solusi yang terbaik hingga kita sampai pada sebuah keputusan dan kesepakatan. Ada banyak pertimbangan dan waktu yang dibutuhkan untuk menentukan kelanjutan dari sebuah hubungan pertemanan.
Bagi saya pribadi, seorang teman harusnya jauh dari sifat munafik dan mampu menunjukkan rasa kemanusiaan. Jujur ucapannya, tepat janjinya, dan bisa dipercaya alias tidak akan berkhianat terhadap kita, serta saling bantu-membantu dalam kebaikan. Dan ternyata menemukan teman seperti ini tidak bisa dibilang mudah, dan tidak bisa pula dibilang sulit. Susah-susah gampang dan butuh proses.
Beberapa dari kita, mungkin pernah merasakan sepi pada saat-saat sulit. Jangankan mendapatkan bantuan yang diharapkan, malah yang ada, beberapa teman yang tadinya gampang dihubungi saat kondisi kita baik-baik saja, terasa seperti mulai menjaga jarak. Bahkan sekedar untuk diajak curhat-pun enggan. Baru menyapa saja, kita sudah dicurigai akan membawa masalah (sedihnya 😞). Pada saat seperti inilah, kita bisa benar-benar merasakan, siapa diantara teman-teman yang selama ini ada di dekat kita, yang sungguh-sungguh peduli dengan kita di saat susah maupun senang. Jika ada di antara kita yang menemukan hal seperti ini, harapan saya, janganlah sampai dijadikan dendam membara atau dimasukkan pikiran terlalu jauh agar kesehatan mental kita sendiri tetap terjaga. Baiknya kita jadikan satu pengalaman yang memperkaya batin dan pelajaran bagi kita untuk ke depannya agar kita menjadi pribadi yang lebih baik.
Saran saya, pandai-pandailah memilih teman. Dalam artian, pilihlah teman yang bisa membawa kita ke arah akhlak yang lebih baik. Bahkan untuk diri kita sendiripun, tetaplah berusaha menjadi teman yang bisa menebarkan kebaikan karena dengan demikian semoga hidup kita jadi terasa lebih damai dan menyenangkan. Mari, tetap semangat menjalin pertemanan dan menghindari permusuhan.
Saturday 19 February 2022
Kegiatan Masa New Normal
Sudah cukup lama rasanya tidak menulis ataupun berbagi pengalaman di blog ini. Saat ini, kebetulan sambil mengikuti workshop tentang penggunaan Canva dan PubHTML5 bersama klub menulis AISEI, saya tanpa sengaja mencoba membuka-buka kembali file lama yang kebetulan berkaitan dengan materi. Seketika itu, hati tergelitik untuk kembali buka blog yang sudah cukup lama tidak diisi karena kesibukan mengajar yang cukup menyita waktu.
Akhirnya saya memutuskan untuk mencoba menuliskan kembali pengalaman saya selama masa new normal. Setelah cukup lama berkutat dengan pandemi yang menguras pikiran, tenaga, dan banyak hal ini, sampai juga kita semua di masa new normal atau kenormalan baru. Masa dimana kita mulai kembali aktif sedikit demi sedikit dengan cara yang baru agar tetap terlindungi dari serangan virus Covid. Mulai dari menggunakan masker, menerapkan kebiasaan mencuci tangan, menjaga jarak, berdiam di rumah apabila merasa kurang sehat, dan lain-lain.
Rasanya bagaimana? Rasanya tentu saja naik turun. Ada rasa gembira karena berharap bisa kembali beraktivitas dengan normal seperti biasa, ada rasa takut tertular, ada rasa serba salah ketika menghadapi orang-orang yang punya pandangan berbeda tentang Covid. Bagi saya sendiri dan keluarga, kami mencoba untuk berdoa dan berusaha. Berdoa supaya dilindungi dari bahaya virus ini dan berusaha untuk tetap sehat dengan cara mengikuti program vaksin dan menerapkan pola hidup sehat. Kalaupun ada yang memandang usaha kami ini dengan cara yang berbeda, ya sudahlah, kita jalan masing-masing saja. Yang penting, kita semua berusaha untuk tetap sehat. Untuk hasilnya, kita serahkan sepenuhnya kepada Allah SWT. Jangan sampai perbedaan pandangan menjadikan hubungan baik yang pernah kita jalin dalam bersosialisasi menjadi rusak.
Dalam hal pekerjaanpun, rasanya juga tidak kalah seru. Mulai dari masa awal pandemi, dimana kita diharapkan untuk mengajar online secara penuh, hingga akhirnya mulai menerapkan hybrid learning. Yang tadinya hanya bisa menatap anak lewat layar, sekarang mulai agak sering bertemu dengan siswa walaupun terbatas. Itupun masih tergantung tingkat angka penyebaran. Kalau tingkat penyebaran rendah, kita bisa agak leluasa menjalankan tatap muka terbatas. Tapi kalau angka penyebaran tinggi lagi, yah, mau tidak mau, kembali online dulu untuk sementara waktu. Persiapan mengajar juga disesuaikan dengan kondisi. Namun tidak bisa dipungkiri, waktu untuk persiapan jadi terasa lebih panjang. Apa boleh buat.
Saat ini, harapan saya adalah semoga semua kesulitan ini segera berlalu. Rindu sekali rasanya bisa berjalan-jalan dan beraktivitas dengan bebas seperti dulu. Walaupun memang kondisi new normal saat ini terasa mulai lebih lega untuk ruang gerak. Tidak sampai begitu mencekam seperti sebelumnya. Semoga saja harapan ini bisa segera terwujud. Salam sehat untuk semua. Aamiin.